Puskesmas Pakis Aji

Loading

Menyediakan Pelayanan Kesehatan Terbaik untuk Lansia: Langkah-langkah Praktis yang Dapat Dilakukan


Lansia adalah salah satu kelompok masyarakat yang rentan terhadap berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menyediakan pelayanan kesehatan terbaik untuk mereka. Dengan melakukan langkah-langkah praktis yang dapat dilakukan, kita dapat memastikan bahwa para lansia mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan.

Menyediakan pelayanan kesehatan terbaik untuk lansia membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak. Dr. Andi Kusuma, seorang ahli geriatri dari Universitas Indonesia, mengatakan bahwa “Perawatan kesehatan yang baik untuk lansia memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan berbagai aspek, mulai dari pemeriksaan kesehatan rutin hingga dukungan psikologis.”

Salah satu langkah praktis yang dapat dilakukan adalah dengan memastikan bahwa fasilitas kesehatan memiliki tenaga medis yang terlatih dalam merawat lansia. Dr. Devi, seorang dokter spesialis geriatri dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, menambahkan bahwa “Tenaga medis yang terlatih akan dapat memberikan perawatan yang lebih baik dan memahami kebutuhan khusus para lansia.”

Selain itu, penting juga untuk menyediakan fasilitas kesehatan yang ramah lansia. Menurut Prof. Dr. Budi, seorang pakar kesehatan lansia dari Universitas Gajah Mada, “Fasilitas kesehatan yang ramah lansia akan membuat para lansia merasa nyaman dan terjamin saat mendapatkan perawatan kesehatan.”

Tak hanya itu, kita juga perlu meningkatkan aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan bagi para lansia. Dr. Maya, seorang dokter spesialis geriatri dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, menekankan bahwa “Aksesibilitas yang baik akan memastikan bahwa para lansia dapat dengan mudah mendapatkan perawatan kesehatan yang mereka butuhkan.”

Dengan menerapkan langkah-langkah praktis tersebut, kita dapat memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk para lansia. Sebagai masyarakat yang peduli terhadap kesehatan lansia, mari kita bersama-sama berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup mereka melalui pelayanan kesehatan yang terbaik.

Peran Pemerintah dalam Meningkatkan Akses Pelayanan Kesehatan bagi Lansia


Pada era modern seperti sekarang ini, peran pemerintah dalam meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi lansia menjadi semakin penting. Lansia merupakan salah satu kelompok masyarakat yang rentan terhadap berbagai penyakit dan masalah kesehatan. Oleh karena itu, pemerintah perlu bertindak lebih proaktif dalam memberikan akses pelayanan kesehatan yang baik dan terjangkau bagi lansia.

Menurut dr. Rizky Putra, seorang dokter spesialis geriatri dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, “Lansia membutuhkan perhatian khusus dalam hal pelayanan kesehatan. Banyak dari mereka yang mengalami berbagai masalah kesehatan kronis seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung. Oleh karena itu, pemerintah perlu memperhatikan kebutuhan kesehatan lansia melalui berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi mereka.”

Salah satu langkah yang bisa diambil oleh pemerintah adalah dengan meningkatkan jumlah dan kualitas layanan kesehatan bagi lansia di puskesmas-puskesmas maupun rumah sakit-rumah sakit di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan program pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat secara umum.

Menurut Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, M.Sc., Ph.D., seorang pakar kesehatan masyarakat dari Universitas Indonesia, “Pemerintah harus mampu memberikan akses pelayanan kesehatan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk lansia. Hal ini akan membantu dalam meningkatkan kualitas hidup mereka dan mencegah timbulnya masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari.”

Selain itu, pemerintah juga perlu melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan, terutama bagi lansia. Hal ini dapat dilakukan melalui program-program kampanye kesehatan dan penyuluhan yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun lembaga swadaya masyarakat.

Dengan adanya peran pemerintah yang proaktif dalam meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi lansia, diharapkan bahwa kualitas hidup mereka akan semakin meningkat dan mereka dapat menikmati masa tua dengan lebih sehat dan bahagia. Sebagai masyarakat, kita juga perlu mendukung upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi lansia. Semua ini demi kesejahteraan bersama.

Mendorong Kesadaran akan Kesehatan Lansia melalui Pelayanan yang Ramah Lansia


Kesehatan lansia adalah hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Sayangnya, kesadaran akan pentingnya kesehatan lansia masih seringkali terabaikan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus mendorong kesadaran akan kesehatan lansia melalui pelayanan yang ramah lansia.

Menurut dr. Adi Utarini, seorang pakar kesehatan masyarakat dari Universitas Gadjah Mada, kesadaran akan pentingnya kesehatan lansia harus ditingkatkan melalui berbagai upaya, termasuk pelayanan yang ramah lansia. “Pelayanan yang ramah lansia dapat membuat lansia merasa nyaman dan terlayani dengan baik, sehingga mereka akan lebih memperhatikan kesehatan mereka,” ujar dr. Adi.

Salah satu cara untuk mendorong kesadaran akan kesehatan lansia adalah dengan memberikan edukasi yang tepat. Menurut dr. Dewi Tamara, seorang gerontologis dari Universitas Indonesia, edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan lansia sangat penting untuk meningkatkan kesadaran mereka. “Dengan memberikan informasi yang jelas dan mudah dipahami, lansia akan lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan mereka,” kata dr. Dewi.

Selain itu, pelayanan yang ramah lansia juga dapat membantu dalam mendeteksi dini berbagai masalah kesehatan yang mungkin dialami oleh lansia. Menurut dr. Mira Susanti, seorang dokter spesialis lansia, pelayanan yang ramah lansia dapat membuat lansia merasa lebih nyaman untuk berkonsultasi tentang masalah kesehatan yang mereka alami. “Dengan pelayanan yang ramah, lansia akan lebih terbuka untuk berbicara tentang masalah kesehatan mereka, sehingga masalah tersebut dapat dideteksi dini dan diatasi dengan cepat,” ujar dr. Mira.

Dengan mendorong kesadaran akan kesehatan lansia melalui pelayanan yang ramah lansia, kita dapat membantu meningkatkan kualitas hidup lansia dan menjaga kesehatan mereka dengan baik. Oleh karena itu, mari kita semua berperan aktif dalam mendorong kesadaran akan kesehatan lansia melalui pelayanan yang ramah lansia. Semoga lansia di sekitar kita dapat hidup sehat dan bahagia selalu.

Memahami Kebutuhan Kesehatan Lansia: Tips dan Trik untuk Pelayanan yang Lebih Baik


Memahami kebutuhan kesehatan lansia merupakan hal yang penting dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada generasi yang sudah lanjut usia. Mengetahui apa yang dibutuhkan oleh lansia akan membantu kita memberikan perawatan yang tepat dan efektif. Oleh karena itu, dalam artikel ini kita akan membahas tips dan trik untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada lansia.

Menurut dr. Maria Angela, seorang ahli geriatri, “Memahami kebutuhan kesehatan lansia sangat penting dalam upaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada mereka. Lansia seringkali memiliki kondisi kesehatan yang kompleks dan memerlukan perhatian khusus.”

Salah satu tips untuk memahami kebutuhan kesehatan lansia adalah dengan melakukan komunikasi yang baik. Berbicara secara terbuka dan jujur dengan lansia akan membantu kita untuk memahami kondisi kesehatan mereka dengan lebih baik. Selain itu, mendengarkan keluhan dan kebutuhan mereka juga merupakan hal yang penting.

Menurut Prof. Dr. Siti Nurul Hidayah, seorang pakar geriatri, “Penting untuk memberikan pelayanan yang holistik kepada lansia, yaitu memperhatikan aspek fisik, mental, dan sosial mereka. Dengan memahami kebutuhan kesehatan secara menyeluruh, kita dapat memberikan perawatan yang lebih baik.”

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan pola makan dan aktivitas fisik lansia. Memastikan bahwa lansia mendapatkan nutrisi yang cukup dan melakukan aktivitas fisik secara teratur akan membantu mereka menjaga kesehatan dan kualitas hidup.

Dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada lansia, kita juga perlu memperhatikan kebutuhan psikologis mereka. Lansia seringkali mengalami kesepian dan kecemasan, oleh karena itu penting untuk memberikan dukungan emosional dan sosial kepada mereka.

Dengan memahami kebutuhan kesehatan lansia dan menerapkan tips dan trik yang telah disebutkan di atas, kita dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada generasi yang sudah lanjut usia. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menjadi panduan bagi kita dalam merawat lansia dengan lebih baik.

Mencegah Penyakit Kronis pada Lansia melalui Pelayanan Kesehatan yang Berkualitas


Pentingnya Mencegah Penyakit Kronis pada Lansia melalui Pelayanan Kesehatan yang Berkualitas

Lansia adalah kelompok usia yang rentan terhadap berbagai penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung. Oleh karena itu, sangat penting untuk mencegah penyakit-penyakit tersebut melalui pelayanan kesehatan yang berkualitas.

Menurut dr. Andi Kurniawan, Sp.KJ, “Mencegah penyakit kronis pada lansia merupakan langkah yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas hidup mereka. Pelayanan kesehatan yang berkualitas dapat membantu dalam mendeteksi dini dan mengelola penyakit kronis tersebut.”

Salah satu cara untuk mencegah penyakit kronis pada lansia adalah dengan menjaga pola makan dan gaya hidup sehat. Prof. Dr. Budi Santoso, Sp.GK, mengatakan, “Konsumsi makanan sehat dan olahraga teratur adalah kunci dalam mencegah penyakit kronis pada lansia. Pelayanan kesehatan yang berkualitas juga dapat memberikan edukasi tentang pentingnya gaya hidup sehat ini.”

Selain itu, rutin melakukan pemeriksaan kesehatan juga sangat penting dalam mencegah penyakit kronis pada lansia. Menurut Prof. Dr. Dian Sidik, Sp.PD, “Dengan pemeriksaan kesehatan yang rutin, penyakit kronis pada lansia dapat dideteksi lebih dini sehingga penanganannya pun dapat dilakukan lebih efektif.”

Dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar juga berperan penting dalam mencegah penyakit kronis pada lansia. “Keluarga dan masyarakat sekitar perlu memberikan dukungan dan perhatian kepada lansia dalam menjaga kesehatan mereka. Pelayanan kesehatan yang berkualitas juga harus inklusif dan ramah terhadap lansia,” ujar dr. Ira Wati, M.Kes.

Dengan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan angka penyakit kronis pada lansia dapat diminimalkan. Sehingga, lansia dapat menikmati masa tua mereka dengan sehat dan bugar.

Panduan Praktis untuk Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Lansia di Masyarakat


Panduan Praktis untuk Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Lansia di Masyarakat

Lansia merupakan bagian penting dari masyarakat yang perlu mendapat perhatian khusus dalam hal pelayanan kesehatan. Namun, seringkali pelayanan kesehatan untuk lansia masih kurang optimal. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami panduan praktis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat.

Menurut data Kementerian Kesehatan, jumlah lansia di Indonesia terus meningkat setiap tahun. Hal ini menunjukkan pentingnya peran pelayanan kesehatan yang berkualitas untuk mencapai kesehatan yang optimal bagi lansia. Dr. Soejono, seorang pakar kesehatan lansia, mengatakan bahwa “pelayanan kesehatan yang baik untuk lansia harus melibatkan berbagai aspek, mulai dari pencegahan, pengobatan, hingga rehabilitasi.”

Salah satu panduan praktis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan lansia. Hal ini dapat dilakukan melalui kampanye-kampanye kesehatan yang menyasar kepada lansia dan keluarganya. Dr. Siti, seorang ahli geriatri, menegaskan bahwa “edukasi kesehatan kepada masyarakat tentang perawatan lansia dapat meningkatkan kualitas hidup lansia di masyarakat.”

Selain itu, penting juga untuk melibatkan berbagai pihak dalam pelayanan kesehatan lansia, mulai dari petugas kesehatan, keluarga, hingga pemerintah. Dr. Budi, seorang dokter spesialis geriatri, menyarankan agar “kolaborasi antarinstansi dan pihak terkait sangat diperlukan dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat.”

Penerapan teknologi juga dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat. Dengan adanya telemedicine dan aplikasi kesehatan, lansia dapat lebih mudah mengakses layanan kesehatan tanpa harus datang ke fasilitas kesehatan. Hal ini tentu akan memudahkan lansia dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang mereka butuhkan.

Dengan memahami dan menerapkan panduan praktis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat, diharapkan kualitas hidup lansia dapat meningkat dan mereka dapat menikmati masa tua dengan lebih bermartabat. Sebagai masyarakat yang peduli, mari kita bersama-sama memberikan perhatian dan perawatan yang terbaik bagi para lansia di sekitar kita.

Peran Keluarga dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Lansia


Peran keluarga dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan lansia merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Lansia adalah salah satu kelompok masyarakat yang rentan terhadap berbagai penyakit dan masalah kesehatan. Oleh karena itu, peran keluarga dalam memberikan perhatian dan dukungan kepada lansia sangat diperlukan.

Menurut Dr. Tika Dewi, seorang ahli geriatri dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, “Keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi lansia. Mereka tidak hanya sebagai pendukung dalam hal fisik, tetapi juga dalam hal psikologis dan emosional.”

Salah satu peran keluarga yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan perhatian dan pengawasan terhadap kondisi kesehatan lansia. Hal ini penting untuk mencegah timbulnya masalah kesehatan yang lebih serius. Selain itu, keluarga juga dapat membantu lansia dalam menjalani terapi dan pengobatan yang diperlukan.

Menurut Prof. Dr. Budi Santoso, seorang pakar gerontologi dari Universitas Indonesia, “Keluarga adalah tempat pertama dan terakhir bagi lansia dalam mencari dukungan dan perawatan. Oleh karena itu, peran keluarga dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi lansia sangatlah vital.”

Selain itu, keluarga juga dapat menjadi penghubung antara lansia dengan tenaga medis dan layanan kesehatan lainnya. Mereka dapat membantu lansia dalam mengatur jadwal kunjungan ke dokter, mengingatkan konsumsi obat, dan memberikan informasi tentang kondisi kesehatan lansia kepada tenaga medis.

Dengan demikian, peran keluarga dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan lansia sangatlah penting. Dukungan dan perhatian yang diberikan oleh keluarga dapat membantu lansia dalam menjalani proses penyembuhan dan pemulihan dengan lebih baik. Sehingga, penting bagi kita semua untuk selalu memberikan perhatian dan dukungan kepada lansia di sekitar kita.

Inovasi dalam Pelayanan Kesehatan Lansia di Era Digital


Dalam era digital yang semakin berkembang pesat, inovasi dalam pelayanan kesehatan lansia menjadi semakin penting. Tidak bisa dipungkiri bahwa populasi lansia di Indonesia terus meningkat, sehingga dibutuhkan upaya yang lebih inovatif dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi mereka.

Menurut dr. Erlina Burhan, seorang pakar geriatri, inovasi dalam pelayanan kesehatan lansia dapat membantu meningkatkan kualitas hidup mereka. “Dengan adanya inovasi dalam pelayanan kesehatan, kita dapat memberikan layanan yang lebih personal dan efektif bagi lansia. Hal ini tentu akan berdampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan mereka,” ujar dr. Erlina.

Salah satu inovasi yang dapat diterapkan dalam pelayanan kesehatan lansia di era digital adalah pemanfaatan teknologi informasi. Misalnya, penggunaan telemedicine untuk memberikan konsultasi medis jarak jauh, atau penggunaan aplikasi kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan lansia secara real-time.

Menurut data yang dilansir oleh Kementerian Kesehatan, pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan kesehatan lansia dapat meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi layanan. Hal ini tentu akan sangat membantu lansia yang mungkin memiliki keterbatasan fisik untuk mengakses layanan kesehatan secara langsung.

Selain itu, inovasi dalam pelayanan kesehatan lansia juga dapat melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat umum dan pihak swasta. Menurut Prof. Dr. Ali Ghufron Mukti, seorang ahli kesehatan masyarakat, kolaborasi antar berbagai pihak sangat diperlukan untuk menciptakan solusi yang holistik dalam pelayanan kesehatan lansia.

Dengan adanya inovasi dalam pelayanan kesehatan lansia di era digital, diharapkan kualitas hidup lansia dapat semakin meningkat. Sebagai masyarakat, kita juga perlu mendukung dan mendorong upaya-upaya inovatif dalam pelayanan kesehatan lansia, sehingga mereka dapat merasa dihargai dan mendapatkan perawatan yang terbaik.

Tantangan dan Solusi dalam Pelayanan Kesehatan bagi Lansia


Tantangan dan Solusi dalam Pelayanan Kesehatan bagi Lansia

Pelayanan kesehatan bagi lansia merupakan sebuah tantangan yang harus dihadapi oleh sistem kesehatan kita. Dengan populasi lansia yang terus meningkat, dibutuhkan solusi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan kesehatan mereka. Berbagai masalah kesehatan seperti penyakit kronis, gangguan mental, dan penurunan fungsi fisik menjadi hal yang umum dialami oleh lansia.

Salah satu tantangan utama dalam pelayanan kesehatan bagi lansia adalah aksesibilitas. Banyak lansia yang kesulitan untuk mengakses layanan kesehatan karena berbagai faktor seperti jarak, biaya, dan kurangnya pengetahuan tentang kesehatan. Menurut data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), hanya 30% lansia di Indonesia yang mendapatkan pelayanan kesehatan secara rutin.

Dr. Titi Savitri, seorang pakar kesehatan lansia dari Universitas Indonesia, mengatakan bahwa “Kita perlu meningkatkan aksesibilitas pelayanan kesehatan bagi lansia dengan mendekatkan layanan kesehatan ke masyarakat, seperti dengan membuka posyandu lansia di setiap desa.” Hal ini sejalan dengan program pemerintah yang telah meluncurkan program Pusat Kesehatan Lansia (PKL) di berbagai daerah.

Selain aksesibilitas, masalah lain dalam pelayanan kesehatan bagi lansia adalah kurangnya tenaga medis yang terlatih dalam merawat lansia. Dr. Fitri Handayani, seorang dokter spesialis geriatri, menekankan pentingnya pelatihan bagi tenaga medis agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan lansia. “Tenaga medis harus memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam merawat lansia, mengingat kondisi kesehatan mereka yang kompleks,” ujarnya.

Untuk mengatasi tantangan dalam pelayanan kesehatan bagi lansia, solusi yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kerjasama antara pemerintah, lembaga swasta, dan masyarakat. Program-program kesehatan lansia seperti pemberian vaksin influenza, pemeriksaan kesehatan rutin, dan edukasi kesehatan harus terus ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia.

Dengan adanya kerjasama yang baik antara semua pihak, diharapkan pelayanan kesehatan bagi lansia dapat menjadi lebih baik dan terjangkau bagi seluruh lansia di Indonesia. Sebagaimana disampaikan oleh Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, MARS, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI, bahwa “Kesehatan lansia adalah tanggung jawab bersama, dan kita semua harus berperan aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi lansia.”

Pentingnya Pelayanan Kesehatan Lansia di Indonesia


Pentingnya Pelayanan Kesehatan Lansia di Indonesia

Pelayanan kesehatan bagi lansia merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan di Indonesia. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah lansia di Indonesia diprediksi akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, dibutuhkan pelayanan kesehatan yang baik dan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan kesehatan mereka.

Menurut dr. Nurhayati Lukman, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI), “Pelayanan kesehatan bagi lansia harus menjadi prioritas utama dalam sistem kesehatan di Indonesia. Mereka memiliki kebutuhan kesehatan yang berbeda dengan kelompok umur lainnya, seperti masalah kronis, gangguan mental, dan penurunan fungsi fisik.”

Pentingnya pelayanan kesehatan bagi lansia juga diakui oleh Prof. Dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D., Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI), yang mengatakan, “Lansia merupakan aset berharga bagi bangsa ini. Oleh karena itu, kita harus memberikan perhatian yang lebih dalam hal pelayanan kesehatan untuk mereka.”

Namun, sayangnya, pelayanan kesehatan bagi lansia di Indonesia masih belum optimal. Banyak lansia yang kesulitan untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang memadai. Hal ini disebabkan oleh kurangnya fasilitas kesehatan yang ramah lansia, minimnya tenaga kesehatan yang terlatih dalam merawat lansia, serta tingginya biaya perawatan kesehatan bagi lansia.

Untuk itu, diperlukan kerja sama antara pemerintah, lembaga kesehatan, dan masyarakat dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi lansia di Indonesia. Melalui upaya bersama, diharapkan pelayanan kesehatan bagi lansia dapat ditingkatkan sehingga mereka dapat menikmati masa tua mereka dengan sejahtera dan bermartabat.

Dengan demikian, pentingnya pelayanan kesehatan bagi lansia di Indonesia tidak boleh diabaikan. Sebagai negara yang memiliki jumlah lansia yang terus meningkat, kita harus memberikan perhatian yang lebih dalam hal pelayanan kesehatan bagi mereka. Sebagaimana disampaikan oleh dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.PD-KGEH, FINASIM, Ketua Umum Perhimpunan Endokrinologi Indonesia (PERKENI), “Kesehatan lansia adalah investasi masa depan bangsa. Mari kita jaga kesehatan mereka dengan baik.”